Perbedaan Kapulaga Sabrang dan Kapulaga Lokal

Sehat Tradisional

SEHAT TRADISIONAL
Kapulaga yang nama ilmiah nya Amomum Compactum dan di beberapa daerah di kenal juga dengan nama Palago, Kapol, Karkolaka, dll sering digunakan sebagai rempah untuk masakan dan juga campuran jamu Tradisional Mengatasi Kelelahan.
Awalnya kapulaga ditemukan tumbuh alamiah dan merupakan tanaman liar di daerah Pegunungan Malabar, pantai barat India. Dikarenakan laris di pasar dunia, kemudian kapulaga ditanam di Sri Lanka, Thailand, dan Guatemala sejak 1986 lalu di budidayakan
Tanaman Kapulaga merupakan tanaman hebal membentuk rumpun, bentuknya seperti tumbuhan jahe, dan dapat mencapai 2-3 meter.
Ciri-ciri Kapulaga adalah berbatang basah ini memiliki batang berpelepah daun yang membalut batang nya, letak daunya berseling-seling, bunga nya tersusun dalam tandan yang keluar dari rimpang nya. Buah nya berbentuk bulat, berbulu dan bewarna kuning kelabu dan buah nya berkumpul dalam tandan kecil dan pendek. Bila dimasak buahnya akan pecah dan membelah berdasarkan ruang-ruang nya. Kapulaga berbuah pada umur 3 tahun. Buah nya muncul dari batang semu dekat tanah, dan merayap bersama tandan nya sepanjang 1 meter ke tanah sekitarnya. Tetapi para petani kapulaga biasanya  menyelipkan lembaran plastik sebagai alas di bawah tandan buah nya agar tidak kotor keciprat tanah saat hujan.
Di India buah kapulaga dikeringkan, mula-mula disortir sesuai ukuran dan warna nya. Buah yang sudah bewarna kuning dikemas untuk dijual, sedangkan yang belum kuning akan dipucatkan dulu dengan uap belerang. India sangat menjaga kemutuan kapulaga yang menjadikan mereka pengekspor kapulaga yang paling digemari.
Kapulaga lokal adalah tanaman dataran rendah yang tumbuh baik dan berproduksi optimal pada ketinggian dari 0 sampai 700 meter  diatar permukaan laut. Sedangkan kapulaga sabrang justru hanya tumbuh di dataran tinggi dari 700 sampai 1500 dari permukaan laut.

Perbedaan Kapulaga Lokal dengan Kapulaga Sabrang adalah buah kapulaga lokal tumbuh berupa dompolan yang menempel di atas tanah dan berisi antara 10 sampai 20 butiran buah. Buah kapulaga lokalberbentuk bulat berdiamet 1 cm dan ada segmen-segmen yang terpisah. Kapulaga lokal dengan sistem tanam tumpangsari.
Manfaat Tanaman Kapulaga adalah sebagai obat mulai dari biji yang dikeringkan dan dinamakan Semen Cardamomi, buah dan batang nya pun bisa juga dipakai ssebgai obat-obatan herbal dan juga akar nya sering dipakai campuran obat herbal Minyak urut. Kapulaga mengandung minyak atsiri, sineol, terpineol, borneol, protein, gula, lemak, slikat, mirtenal, betakamfer, karvona, sebiena,, kersik, dan terpinil asetat. Dari kandungan diatas, kapulaga bisa juga dijadikan sebagai obat batuk dan juga pencegah tulang keropos. Dan juga bisa dijadikan parfum karena  kandungan atsiri pada kapulaga dan juga di Inggris menobatkan nya sebagai Grains Of Paradise.
Kandungan isiri dari biji kapulaga juga digunakan di beberapa pabrik bumbu sebagai penyedap soft drink dan es krim di Amerika.
Sekian lah tentang Kapula Sabrang dan Kapulaga Lokal.

Share this post